Unmuh Barru Gelar Yudisium Perdana Usai Raih Akreditasi B

Redaksi
9 Agu 2025 03:23
Headline 0 100
2 menit membaca

 

BARRU – Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Barru untuk pertama kalinya menyelenggarakan yudisium setelah resmi memperoleh Akreditasi Institusi dengan peringkat B. Kegiatan yang berlangsung pada Kamis, 7 Agustus 2025, di Aula KH Ahmad Dahlan ini menjadi momen bersejarah, karena merupakan yudisium kedua sejak perubahan status dari sekolah tinggi menjadi universitas.

Rektor Unmuh Barru, Dr. Andi Fiptar Abdi Alam, mengungkapkan rasa syukur atas capaian tersebut. “Alhamdulillah, berkat perjuangan yang panjang, kita berhasil meraih Akreditasi Institusi. Pencapaian ini membuktikan komitmen kami dalam meningkatkan mutu pendidikan,” ujarnya.

Yudisium kali ini memiliki makna khusus karena menandai keberlanjutan langkah Unmuh Barru setelah bertransformasi dari Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Muhammadiyah Barru menjadi universitas. Perubahan ini membuka peluang lebih luas untuk pengembangan program studi dan kegiatan penelitian.

“Yudisium ini istimewa karena merupakan yang pertama setelah kita resmi menjadi universitas. Ini adalah tonggak sejarah yang akan terus diingat,” tambahnya. Ia juga menyebutkan bahwa kerja sama dengan perguruan tinggi luar negeri kini semakin terbuka lebar.

Acara yang berlangsung di Auditorium Unmuh Barru ini juga menjadi ajang ungkapan syukur atas pencapaian akademik para mahasiswa yang telah dibimbing dosen. Para peserta yudisium diimbau mempersiapkan diri untuk prosesi berikutnya, yaitu wisuda, yang akan mempertemukan kampus dengan para orang tua mahasiswa.

Diketahui, Unmuh Barru berhasil mempertahankan akreditasi B berkat kerja sama seluruh unsur kampus, mulai dari dosen, tenaga kependidikan, hingga mahasiswa. Dr. Andi Fiptar menegaskan bahwa capaian ini bukanlah garis akhir, melainkan awal perjalanan panjang untuk terus mengembangkan mutu pendidikan dan pengabdian masyarakat.

“Akreditasi ini menjadi modal penting untuk terus berkembang. Kami akan berupaya membuka program studi baru yang relevan dengan kebutuhan zaman, sekaligus memperluas jejaring kemitraan,” tutupnya.

Sementara itu, Kepala Bagian Kerja Sama Unmuh Barru, Ismail Suardi Wekke, yang telah menginisiasi berbagai program seperti Student Mobility, pengelolaan sekretariat BOLT, serta penandatanganan MoA penelitian dengan UTeM, menyampaikan rasa syukurnya. Menurutnya, keberadaan Unmuh Barru adalah bagian dari upaya mengukuhkan amanah bangsa dan Muhammadiyah.

“Dengan lahirnya para sarjana baru, tentu akan terbuka peluang besar dalam pengembangan sumber daya manusia. Selamat kepada seluruh lulusan, semoga ilmunya bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Ismail.

katabarru.com adalah media jaringan (Network) dari katasulsel.com

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

x
x
x